Thursday, January 15, 2015

BISNIS MIE AYAM

Mi merupakan makanan yang berasal dari negeri Cina. Aneka hidangan mi digemari di Indonesia, salah satunya mi ayam. Mi ayam dapat dijual dengan menggunakan gerobak dorong, menempati kios sederhana, ruko, hingga skala restaurant. Penambahan bahan seperti bakso, pangsit, ceker, hingga jamur akan membuat makanan ini semakin lezat dan tidak pernah berhenti digemari.

Penjual mi ayam biasanya membeli mi nya di pasar tradisional atau langsung ke produsen. Mi untuk membuat mi ayam biasanya dijual dalam wadah plastik. Isinya sekitar 6 buah. Bentuknya bulat, padat, dan, kering. Beratnya sekitar ½ kg. harganya Rp 4.000,- s/d Rp 6.000,-

Mi yang digunakan sebaiknya sudah terbukti kualitasnya dan gunakan juga merek yang sama agar kualitas mi ayam tidak berubah-ubah. Mi ayam dapat dijual berkeliling menggunakan gerobak atau mangkal di lokasi tertentu yang strategis. Saat ini lebih banyak penjual mi ayam yang memilih mangkal atau menyewa tempat daripada berkeliling. Mereka merasa dengan cara ini, lebih banyak meraih keuntungan.

Perlengkapan usaha mi ayam antara lain gerobak atau etalase alumunium, peralatan masak (kompor dan tabung gas, panci, dan saringan mi), peralatan makan (mangkuk, sendok, garpu, dan gelas), perlengkapan lain-lain (wadah saos, kecap, sambal, dan wadah tissue) seta meja dan kursi secukupnya.

Usaha ini bisa dijalankan dengan atau tanpa karyawan. Karyawan bisa direkrut untuk membantu operasional usaha saat usaha sudah mulai berkembang. Biasanya pedagang mi ayam tidak melakukan aktivitas promosi. Namun, tidak ada salahnya berpromosi, terutama di awal usaha.

Beberapa promosi yang bisa dijalankan antara lain pemberian harga diskon untuk mendorong datangnya pembeli, didukung dengan kualitas dan rasa mi yang lezat, aktivitas promosi dari mulut ke mulut akan berjalan dengan sendirinya. Bentuk promosi lain tentunya dengan memasang spanduk di tempat usaha. Tidak ada salahnya untuk menyediakan juga layanan pesan antar ke daerah sekitar tempat usaha. Ini bisa menjadi nilai tambah usaha kita dibandingkan usaha kaki lima sejenis.

Harga jual mi ayam keliling biasanya lebih murah dibandingkan dengan pedagang yang menetap di lokasi tertentu. Harga mi ayam keliling berkisar Rp 5.000,- s/d Rp 8.000,- per porsi. Sementara harga mi ayam yang mangkal biasanya Rp 8.000,- s/d Rp 12.000,- per porsinya. Perbedaan harga jual terkait dengan biaya sewa tempat dan kelengkapan mi yang dijual. Pedagang yang menetap biasanya melengkapi mi dengan bakso dan pangsit.

Persaingan merupakan salah satu resiko usaha mi ayam. Karena hampir di semua ruas jalan dapat ditemui pedagang makanan ini. Untuk menghindari persaingan, mula-mula pilih lokasi yang belum terdapat pedagang mi ayam. Kalaupun ada, pastikan tidak terlalu dekat. Selanjutnya, kualitas dan rasa makanan, pelayanan serta harga menentukan siapa yang bakal memenangkan persaingan.

Beberapa tip dan trik usaha mi ayam antara lain :
1. Penjual mi ayam biasanya lebih memilih membeli mi siap masak daripada membuat mi sendiri. Faktor kepraktisan menjadi alasannya. Karena, biayanya sama saja dengan membuat sendiri.
2. Selain kualitas makanan, kebersihan dan kenyamanan tempat harus pula diperhatikan. Pastikan lokasi berdagang tidak berada di tempat yang kotor dan berbau. Buatlah pelanggan nyaman dengan menyediakan meja dan kursi secukupnya.
  
Analisis Usaha Mie Ayam

Asumsi :
 1. Masa pakai meja dan kursi serta gerobak atau etalase 5 tahun.
2. Masa pakai peralatan masak (kompor dan tabung gas, panci, dan saringan mi) 3 tahun.
3. Masa pakai peralatan makan (mangkuk, sendok, garpu, dan gelas) 2 tahun.
4. Masa pakai perlengkapan lain-lain (wadah saos, kecap, sambal, dan wadah tissue) 1 tahun.

a. Biaya Investasi
 Meja dan kursi Rp 500.000,-
Gerobak atau etalase Rp 2.000.000,-
Peralatan masak Rp 1.200.000,-
Peralatan makan Rp 1.200.000,-
Perlengkapan lain-lain Rp 200.000,-
Total investasi Rp 5.100.000,-

b. Biaya Operasional per Bulan

1. Biaya Tetap
Penyusutan meja dan kursi (1/60 x Rp 500.000,-) Rp 8.300,-
Penyusutan gerobak dan etalase (1/60 x Rp 2.000.000,-) Rp 33.300,-
Penyusutan peralatan masak (1/36 x Rp 1.200.000,-) Rp 33.300,-
Penyusutan peralatan makan (1/24 x Rp 1.200.000,-) Rp 50.000,-
Penyusutan perlengkapan lain-lain (1/12 x Rp 200.000,-) Rp 16.700,-
Sewa tempat Rp 400.000,-
Total biaya tetap Rp 541.600,-

2. Biaya Variabel
Mi (3 kg x Rp9.000,0/kg x 30 hari) Rp 810.000,-
Ayam (1 ekor x Rp 20.000,-/ekor x 30 hari) Rp 600.000,-
Sawi dan bumbu (Rp 10.000,-/hari x 30 hari) Rp 300.000,-
Kecap (Rp 8.000,-/3 hari x 10 hari) Rp 80.000,-
Gas (Rp 13.000,-/3 hari x 10 hari) Rp 130.000,-
Listrik, kebersihan, dan keamanan Rp 60.000,-
Total biaya variabel Rp 1.980.000,-
Total biaya operasional Rp 2.521.600,-

c. Penerimaan per Bulan

Penjualan mi ayam
(30 mangkuk x Rp 5.000,-/mangkuk x 30 hari) Rp 4.500.000,-

d. Keuntungan per Bulan

Keuntungan = Total penerimaan - total biaya operasional
= Rp 4.500.000,- - Rp 2.521.600,-
= Rp 1.978.400,-

e. Revenue Cost Ratio (R/C)

R/C = Total penerimaan : total biaya operasional
= Rp 4.500.000,- : Rp 2.521.600,-
= 1,78

f. Pay Back Period

Pay back period = (Total biaya investasi : keuntungan) x 1 bulan
= (Rp 5.100.000,- : Rp 1.978.400,-) x 1 bulan
= 2,6 bulan
 

Resep Mie Ayam Super Nikmat

Bahan - bahan :
1/2 kg mie ayam (siap dibeli di pasar)
100 ml Minyak ayam
100 ml Kecap asin
300 gr Daging ayam direbus dan dipotong kotak
3 sdm Kecap manis
2 sdm Kecap Ingris
2 batang Daun bawang dirajang
Caisin, penyedap dan bawang goreng secukupnya.

Bumbu yang diperlukan :
3 siung Bawang putih
5 buah Bawang merah
1 sdt Ketumbar
3 cm Kunyit
3 cm Jahe
4 butir Kemiri

Bahan untuk membuat Kaldu:
2 liter Air
1/2 kg Tulang ayam
1 sdt Garam
1/2 sdt Lada bubuk

Cara membuat :
Kaldu: air direbus hingga mendidih, masukkan tulang ayam, rebus dengan api
kecil hingga kaldu beraroma harum. Tambahkan lada bubuk dan garam.
Tumis bumbu yang dihaluskan hingga harum dan matang, masukkan ayam,
tumis hingga bumbu menyerap ke dalam ayam,tambahkan penyedap, tumis
sebentar, angkat, sisihkan.
Masukkan 2 sdm minyak ayam ke dalam mangkok, 1/4 sdt penyedap.
Rebus mie dan caisin yang telah dirajang hingga matang, angkat dan letakkan
di dalam mangkuk yang telah terisi dengan bumbu, masukkan ayam 2 sdm.
Taburkan bawang goreng dan daun bawang yang telah dirajang.

Note :
Kunci kelezatan mie ayam ada pada minyak ayamnya.
Cara membuat: ambil kulit ayam dan lemaknya, panaskan dengan api kecil
diatas penggorengan, tambahkan 2 siung bawang putih digeprak, panaskan
hingga seluruh minyak keluar dari kulit dan lemak ayam, minyak siap untuk
digunakan.


Mie Ayam (Jamur)

Versi I

 Bahan :
300 gram mie pangsit siap beli, rebus, tiriskan.
10 buah kulit pangsit
50 gram sawi caisim
1 batang daun bawang rajang halus
minyak untuk menggoreng

Semur ayam :
250 gram fillet daging ayam potong dadu
1 1/2 sdm kecap manis
1 sdt kecap asin
150 cc air

Bumbu halus :
4 siung bawang putih
1/2 sdt lada butir
1 1/4 sdt garam
1/2 sdt gula pasir

Kuah :
750 cc kaldu ayam
1 sdt garam
1/2 sdt kaldu bubuk rasa ayam

Cara membuat :
1. Rendam sawi caisim dalam air mendidih selama 5 menit, angkat dan tiriskan.
2. Lipat kulit pangsit menjadi dua, tekuk dan satukan ujungnya, goreng hingga kuning.
3. Buat semur ayam : panaskan 1 sdm minyak goreng, tumis bumbu halus hingga harum, masukkan ayam, kecap manis, kecap asin dan air. Masak hingga air sedikit berkurang.
4. Penyajian : letakkan mie dalam mangkuk, beri sawi dan daun bawang, beri atasnya dengan semur ayam, siram atasnya dengan kuah sesaat sebelum dihidangkan.
5. Hidangkan mie ayam dengan pangsit goreng.

Untuk 2 orang

Versi II

Mie ayam jamur OLEH: Ine

bahan:
1 kantong mie basah mentah (Siap beli, untuk mie ayam, sekantong isi 5 gulung)
5 sendok makan minyak ayam/minyak wijen/minyak bawang
5 sendok makan kecap asin

100 gram caisim/sawi hijau potong2 5 cm, rebus sebentar.

Taburan:
1 lb daun bawang iris halus
2 sendok makan tongjay

ayam:
250 gram dada ayam tanpa tulang, potong kecil2 (1X1X2 cm)
100 gram jamur merang, di potong jadi 4
3 siung bawang putih
1 potong jahe di geprek
2 sendok makan kecap asin
1 sendok makan kecap manis
garam, mercia, gula (pengganti vetsin)
1 sendok makan tepung sagu
300 cc air/kaldu

Cara:
- daging ayam beri 1 sdm kecap asin dan merica, aduk rata, tambahkan 1 sdm tepung sagu, aduk rata, sisihkan.
- Tumis bawang putih dan jahe sampai bawang wangi, masukkan daging ayam, aduk2 agar aroma tumisan bawang dan jahe menempel ke daging ayam, masukkan jamur, kecap asin dan manis, tambahkan air/kaldu, garam, merica, masak sampai bumbu meresap dan ayam matang. sisihkan. ada sedikit kuahnya bisa untuk campuran mie.

kaldu:
1 liter kaldu ayam bening
2 siung bawang putih
1 potong jahe di geprek
garam dan merica

Cara:
tumis bawang putih dan jahe dengan sedikit minyak sampai bawang kuning dan wangi, masukkan dalam kaldu, tambahkan garam dan merica, didihkan.

penyelesaian:
- rebus mie dalam sepanci air, sampai mie 3/4 matang, taruh mie dalam mangkuk yang sudah di beri 1 sm minyak ayam/minyak wijen/minyak bawang+ 1 sm kecap asin + 1 sm kuah dari daging ayam jamur.
- aduk mie dan bumbu sampai rata.
- Tambahkan daging ayam ke atas mie. sawi rebus, taburan.
- sajikan bersama kaldu yang di taburi tongjay.

tambahan lauk jika suka:
pangsit rebus/goreng
baso sapi/ikan

*****

Versi III

Bahan:
1/2 kg mie ayam
100 ml minyak ayam
100 ml kecap asin
300 gr daging ayam rebus potong kotak
3 sdm kecap manis
2 sdm kecap inggris
2 btg daun bawang, rajang
caisin dan bawang goreng

Bumbu halus:
3 bh bawang putih
5 bh bawang merah
1 sdt ketumbar
3 cm kunyit
3 cm jahe
4 btr kemiri

Bahan kaldu:
2 ltr air
1/kg tulang ayam
1 sdt garam
1/2 sdt lada bubuk

cara Membuat:
1. Kaldu: air direbus hingga mendidih, masukkan tulang ayam, rebus dengan api kecil hingga kaldu beraroma harumtambahkan lada bubuk dan garam
2. Tumis bumbu yang dihaluskan hingga harum dan matang
3. Masukkan ayam, tumis hingga bumbu menyerap ke dalam ayam. TUmis sebentar, angkat, sisihkan.
4. Masukkan 2 sdm minyak ayam ke dalam mangkok, tambah penyedap
5. Rebus mie dan caisin yang telah dirajang hingga matang, angkat, letakkan di dalam mangkok yang telah terisi bumbu, masukkan ayam 2 sdm
6. Tambahkan bawang goreng dan daun bawang rajang

Cara membuat minyak ayam:
1. ambil kulit ayam dan lemaknya
2. panaskan dengan api kecil di atas penggorengan
3. tambahkan 2 siung bawang putih digeprek
4. panaskan hingga seluruh minyak keluar dari kulit dan lemak ayam
5. minyak siap digunakan

*****


Versi IV
 
Bahan:
300 gr mi keriting segar
1 sdm minyak ayam
1 sdm kecap asin

Taburan:
2 sdm minyak sayur
1 sdt minyak wijen
4 siung bawang putih cincang kasar
250 gr daging ayam, potong kecil-kecil
100 gr jamur merang potong dadu
1 sdm saus tiram
1 sdm kecap asin
100 ml air
1/2 sdt lada halus
2 sdm kecap manis
1/2 sdt garam

Kuah:
2 siung bawang putih, cincang
1 ltr kaldu ayam
2 sdm daun bawang iris halus
1/2 sdt lada
1 sdt garam

Pelengkap:
3 sdm bawang merah goreng
2 sdm daun bawang iris halus
100 gr sawi hijau, potong 4 cm
75 gr taoge seduh air panas
18 bh pangsit goreng

Cara membuat:
1. Didihkan air secukupnya, seduh mi dengan air mendidih hingga tepungnya larut dan mi lunak, tiriskan
2. Campur kecap dan minyak sayur, masukkan mi, aduk rata dan sisihkan.
3. Taburan: panaskan minyak yang sudah dicampur minyak wijen, tumis bawang putih, dan jahe hingga harum, masukkan daging ayam, aduk hingga kaku. Tambahkan jamur dan bahan lainya, aduk hingga kuah habis dan ayam lunak.
4. Kuah: rebus semua bahan menjadi satu hingga mendidih.
5. Penyajian: taruh mi dalam mangkuk, tambahkan sawi hijau, taoge, bahan taburan, daun bawang, bawang merah goreng, pangsit goreng beserta kuahnya. Sajikan selagi hangat.

# SELAMAT BERWIRAUSAHA 

No comments: